Dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Nurain Lubis (63) tewas setelah ditusuk oleh mahasiswanya sendiri berinisial RS (21). Korban ditusuk dengan pisau di leher sebanyak 10 kali.
"Ada 10 luka tusukan di leher korban," kata Kapolrestabes Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto saat dihubungi detikcom lewat telepon, Selasa (3/5/2016) sore.
Dijelaskan Mardiaz, RS sudah merencanakan aksinya membunuh Nurain. Ketika korban masuk ke kamar mandi kampus, tersangka ikut masuk dan mengunci pintu. Ketika korban keluar dari bilik kamar mandi, RS langsung menyerang menggunakan pisau. "Pisaunya masih baru, masih ada label harganya," ujarnya.
"Ada perlawanan dari korban saat diserang, buktinya ada 3 sayatan di lengan kiri dan 2 sayatan di jari korban. Tapi akhirnya korban kalah karena tersangka lebih kuat," sambung Mardiaz.
RS mengaku membunuh Nurain karena dendam. Tersangka mengaku sering dimarahi oleh korban saat menjalani proses perkuliahan di kampus tersebut.
"Korban dendam sudah lama. Dosen ini pernah memarahi tersangka ketika tidak bawa buku pelajaran, sering diusir masuk kelas karena pakai kaos, dan diancam diberi nilai jelek," ujar Mardiaz.
RS kini dijerat polisi dengan pasal pembunuhan berencana. RS yang merupakan mahasiswa semester 6 di FKIP UMSU juga telah dikeluarkan oleh pihak kampus.
Sumber: Detik
