Semua binatang di dunia ini memiliki ciri khas masing-masing mulai dari bentuk, ukuran dan warnanya. Namun bila ada binatang berwarna ungu pasti itu sangat langkah. Apakah itu benar ada atau hanya rekayasa genetika? Berikut ini keunikan dari binatang yang mempunyai warna berbeda dari lainya.
1. KATAK UNGU, PURPLE FROG
India adalah salah satu negara beruntung karena memiliki binatang ini. Spesies ini sangat unik, memiliki mata berwarna biru dengan tubuh yang sedikit kembung serta warna yang berwarna ungu pula dan pertama kali ditemukan pada tahun 1962. Sebagian penduduk India percaya bahwa katak ini merupakan katak asli yang lahir dari keturunannya sendiri. Katak ini juga bila diperhatikan memiliki ciri khas di bagian lehernya seakan dia menyimpan persedian makanan di bagian tersebut. Setelah diteliti, katak yang berwarna ungu ini diberi nama latin Nasikabatra Sahyadrensis tinggal di wilayah Ghatsb Barat India.
2. KUMBANG TANDUK, PHILEURUS TRUNCATUS
Kumbang Triceratops atau kumbang tanduk ini adalah spesias yang sangat berbeda dari jenis insecta lainnya, terlihat dari panjang tubuhnya sekitar 37 millimeter dan kedua kaki serta memiliki tanduk besar dan berbeda di kepalanya. Kumbang tanduk ini hanya ditemukan di Virginia, Florida Selatan dan Tenggara Arizona.
3. SIPUT LAUT UNGU, VIOLET SEA SNAILS
Binatang ini memproduksi gelembung kelenjar melalui lapisan kaki-kaki lunaknya, makanya habitat binatang ini berada di laut tepatnya dipermukaan air laut, spesies ini merupakan kelas dari Gastropoda. Mereka paling sering ditemukan hidup berkelompok dan sering ditemukan di pantai karena terdampar dibawa oleh derasnya ombak di laut. Binatang ini sangat mudah dijumpai pinggiran pantai, sering diambil oleh sekelompok manusia dijadikan pernak-pernik gelang maupun kalung.
4. BINTANG LAUT, PURPLE STARFISH
Spesies satu ini paling sering menghiasi keindahan alam bawah laut dan diabadikan ke dalam foto oleh penggemar aneka hewan bawah laut. Bintang ungu laut yang juga disebut oker bintanglaut setelah diteliti merupakan indicator penting bagi kesehatan. Ditemukan di perairan Samudera Pasifik menjadikan spesies ini mudah untuk dijumpai. Jumlahnya pun cukup banyak sehingga sering ditemukan disela-sela karang maupun di bawah batu di laut. Makanan spesies ini diperkiraan kerang, dia dapat mengkomsumsinya hingga 80 kerang per hari. Ukuran panjang bintang laut ini sekitar 27 cm dan memiliki warna lain selain ungu seperti kuning kemerahan dan coklat. Usia bintang laut ini pun bisa mencapai puluhan tahun. Spesies ini sudah mulai berkurang disebabkan musuh utamanya adalah manusia yang menangkapnya, diawetkan dan dijadikan hiasan.
Sumber: