Bellur Krishnamachar Sundararaja Iyengar atau yang biasa di kenal B.K.S Iyengar adalah pendiri Iyengar Yoga dan salah satu pelatih yoga yang sangat terkenal di dunia. Ia menulis banyak buku mengenai praktik yoga dan filosofinya seperti "Light on Yoga", "Light on Pranayama", dan "Light on the Yoga Sutras of Patanjali" yang menjadi referensi-referensi utama para pengajar dan para pengguna yoga saat ini. BKS Iyengar juga merupakan salah satu murid dari Tirumalai Krishnamacharya yang kerap disebut sebagai "Bapak Yoga Modern". Salah satu karya terbesar Iyengar adalah buku pertamanya yang berjudul "Light on Yoga" yang diterbitkan pada tahun 1966 silam. Buku tersebut mendapat sambutan yang luar biasa dari dunia internasional, dengan diterjemahkan ke dalam 17 bahasa dan terjual lebih dari 3 juta copy pada tahun 2005.
Bukunya itulah yang mengantarkan Iyengar menjadi salah satu tokoh yoga terkemuka di dunia. Iyengar di masa kecil dikenal sering sakit. Dia pernah mengidap penyakit influenza, TBC dan juga malaria yang membuat tubuhnya menjadi sangat lemah, namun begitu saat sakit dia tetap gigih dan bersemangat untuk kembali menjadi sehat. Hingga kemudian saudara iparnya yaitu Yogi Sri Tirumalai Krishnamacharya mengajaknya untuk mencoba yoga. Saat itu, tepatnya ketika Iyengar berusia 15 tahun, ia memulai belajar yoga dengan Krishnamacharya. Ternyata kegiatan tersebut memberikan efek dan pengaruh yang sangat positif pada tubuhnya. Ia pun menjadi sangat terobsesi dengan yoga.
Dia pun rela menghabiskan banyak waktu untuk berlatih berjam-jam hanya untuk bereksperimen dan mencoba berbagai macam teknik yang ada. Di usia 18 tahun ia pun mulai mengajarkan yoga atas dorongan dari gurunya. Tak hanya mengajar yoga, ia juga menjadi seorang guru internasional dengan mengajarkan sebuah filosofi Jiddu Krishnamurti yang sangat terkenal. Hingga akhirnya ia tutup usia pada umur 96 tahun tepatnya pada 20 Agustus 2014 lalu. Dunia yoga pun merasa sedih dan kehilangan atas wafatnya salah satu tokoh terbesar di dunia itu.
Perbedaan Gerakan Yoga Iyengar Dengan Gerakan Yoga Lainnya
Video yoga BKS Iyengar Tahun 1977
Iyengar Yoga adalah yoga style yang cukup unik dan mengalami perberkembangan yang cepat belakangan ini, termasuk di Indonesia. Iyengar Yoga style ditemukan oleh seorang yoga master yaitu B.K.S Iyengar. Yoga style ini dikembangkan berdasarkan religi Hindu dan tulisan “Eight Limbs of Yoga” oleh Patanjali. Adapun penggabungan elemen meditasi merupakan hal yang penting pada latihan, untuk menuju suatu kesatuan fleksibilitas dan stamina yang baik. Gerakan yoga di Iyengar yoga berdasarkan dari Hatha Yoga. Yang paling diutamakan adalah menuju pada “alignment”/posisi yang benar. Maka itu jangan heran apabila pada kelas Iyengar yoga, instruktur akan membahas posisi yoga secara detil dan mendalam.
B.K.S Iyengar me-konsepkan gerakan yoga asana sekitar 200 posisi, dengan 14 teknik pernafasan yang menyertai setiap variasi. Setiap pose dan teknik pernafasan berbeda satu dengan lainnya tergantung dari level dan tingkatan praktisi. Setiap praktisi dari Iyengar yoga wajib menjaga keseimbangan pikiran dan tubuh (mind and body) diutamakan “body alignment” yang benar ; untuk mendapatkan hasil yoga asana yang maksimal. Dengan demikian, praktisi dapat melakukan pose yoga dengan aman dan bebas dari cedera.
Seperti yoga style lainnya, asanas dan pranayama (pernafasan) sesuatu hal yang melengkapi satu dengan lainnya. Tetapi di Iyengar, seseorang diharuskan menguasai asana dengan baik baru diajarkan pengertian pranayama. Untuk menuju meditasi, Iyengar yoga style lebih me-prioritaskan komitmen di fisik dan mental dahulu. Karena tanpa persiapan yang matang pada kedua elemen ini, seseorang tidak dapat sukses dengan latihan meditasinya. Meditasi diasosiasikan dengan “action”. Artinya, meditasi dengan sendirinya akan terjadi apabila kita dapat merasakan semua aspek dari tubuh kita (building awareness on your body). Berikut gambaran mengenai keunikan Iyengar yoga style dibandingkan dengan yoga lainnya.
Ada 3 karakteristik, yaitu:
- Teknik B.K.S Iyengar membuat konsep 200 macam yoga asana. Setiap pose mempunyai tujuan dan mempunyai definisi yang komprehensif. Di setiap asana, disertai teknik pernafasan.
- Be-urutan (sequence) gerakan dari yoga asana harus dilakukan dengan urutan yang telah ditentukan.
- Timing Biasanya setiap pose telah ditentukan timing atau lama dari pose tersebut. Dengan demikian, praktisi diharuskan untuk melakukan pose yang baik dengan proper adjustment/ alignment yang benar.
Tidak dapat dipungkiri, karena Iyengar yoga style sangat mementingkan pengetahuan postur dan alignment posisi yang baik dan benar, yoga style ini cocok bagi orang yang mempunyai masalah dengan kesehatan. Contoh masalah kesehatan ini seperti otot yang kaku, sakit pinggang, sakit bagian leher dan punggung dan lainnya. Setiap pengajar di Iyengar yoga style mempunyai sertifikasi dan dikontrol ketat dari pusat. Maka itu, bagi pemula dan orang yang telah berumur, yoga style ini sangat cocok untuk dipelajari, karena anda akan belajar sesuatu yang benar dari awal dan aman oleh cidera yang tidak di-inginkan.
referensi:
http://www.detikbaru.com/2015/12/bks-iyengar-muncul-di-google-doodle.html
http://yoganeka.com/beda-gerakan-iyengar-yoga-dengan-yoga-lainnya/